Bermalam di Yogyakarta dengan Suasana Hotel Klasik
|
Selain Pulau Bali, Yogyakarta juga sebuah kota yang selalu menarik dikunjungi setiap liburan. Bagi wisatawan Yogyakarta yang berasal dari tempat yang jauh, tentu tidak akan cukup sehari saja bila ingin menuyusuri indahnya seluruh Kota Yogyakarta.
Pasalnya, Kota Yogyakarta memiliki puluhan tujuan wisata yang akan memakan waktu cukup lama untuk menikmati semua keindahannya. Bagi pengunjung yang berasal dari luar kota, tentu akan mencari tempat menginap yang nyaman.
Di dalam kota sendiri, terdapat puluhan hotel murah di Jogja mulai dari bintang satu sampai dengan bintang lima. Beberapa hotel di Yogyakarta juga mengusung konsep klasik Jawa maupun konsep kolonialisme di era penjajahan dahulu.
Dengan mengusung konsep tersebut, hoel-hotel ini mengambil pasar wisatawan yang menyukai konsep klasik namun dipadukan dengan sedikit gaya modern. Berikut kami ulas beberapa hotel yang mengusung konsep klasik jawa kuno tersebut agar dapat menambah referensi tempat menginap apabila akan berencana menginap di Kota Yogyakarta.
Hotel Indies Heritage Prawirotaman

Hotel Indies Heritage Prawirotaman berada di Jalan Prawirotaman II No. 839 B, Brontokusuman, Mergangsan, Yogyakarta. Hotel ini memiliki konsep klasik jaman kolonialisme, yang memberi kesan tenang apabila memasuki Hotel tersebut.
Dari Luar bangunan Hotel Indies Heritage Prawirotaman ini tampak megah tinggi dengan tiga lantai. Hotel di Jogja yang satu ini memiliki desain bergaya kolonialisme mulai dari bentuk jendela, tiang, dan atap bangunannya.
Di Hotel Indies Heritage Prawirotaman, calon pengunjung akan disambut dengan staff hotel yang ramah dan baik. Bagi pengunjung yang suka sekali menikmati kopi, maka di Hotel Indies Heritage Prawirotaman terdapat sebuah Coffe Maker yang akan memanjakan lidah pengunjung.
Disana staff akan memberikan pelayanan dan penawaran terbaik bagi pengunjungnya. Fasilitas dan pelayanan tersebut juga sangat lengkap. Misalnya saja dikamar, terdapat televisi berukuran 32 inch dan juga AC.

Terdapat juga restoran serta Lobby Lounge yang sangat tenang dan nyaman. Area parkir di Hotel Indies Heritage Prawirotaman juga sangat luas. Di Hotel Indies Heritage Prawirotaman terdapat kolam renang besar dengan air yang sangat jernih. Pengunjung dapat melihat kolam renang tersebut dari kamar masing-masing, karena memang letak dari kolam renang tersebut berada ditengah bangunan.
Untuk servis makan, pengunjung tidak akan dikecewakan dengan menu makanan yang ada di hotel ini. Seluruh menu makan yang disajikan di otel Indies Heritage Prawirotaman sangat lezat. Walaupun memiliki desain bangunan yang klasik, furniture yang berada di dalam Hotel Indies Heritage Prawirotaman sudah sangat modern.
Namun beberapa furniture juga masih mempertahankan cirri klasiknya. Seperti keberadaan alat pemutar piringan hitam atau disebut juga gramophone masih berada dan diletakkan secara apik di Hotel tersebut.
Agar tidak menghilangkan kesan Heritage dari Hotel Ini. Jadi buat pengunjung yang ingin menikmati suasana kolonialisme, bisa menjadikan Hotel Indies Heritage Prawirotaman sebagai tempat menginap.
Disamping itu, Hotel Indies Heriage Prawirotaman ini juga berada di Jantung Kota Yogyakarta. Dimana disekitar lokasi Indies Heritage Prawirotaman ada banyak tempat-tempat wisata menarik yang berada di pusat Yogyakarta. Tempatnya yang strategis menjadi nilai plus bagi Hotel ini.
Hotel Mustokoweni Yogyakarta

Hotel Mustokoweni Yogyakarta merupakan salah satu hotel dengan suasana “heritage” yang sangat kental. Hotel tersebut memiliki gaya arsitektur Indische-Jawa. Bukan hanya gaya arsitektur bangunannya saja yang terkesan klasik, penataan lingkungan dan tamannya juga mewakilkan keklasikan jaman kolonialisme dulu.
Pada mulanya hotel Mustokoweni Yogyakarta ini dibangun oleh seorang bernama Madamme Oemi Salamah Prawironegoro sebagai tempat huni pribadi. Madam Oemi Salamah selama hidupnya sudah banyak keliling dunia, sehingga pada saat kembali ke Indonesia dan membangun rumah, gaya arsitekturnya banyak dipengaruhi oleh arsitektur Indische dan Jawa.
Setelah tahun 1977, Hotel Mustokoweni dijadikan Hotel Umum yang dapat disewa kepada wisatawan yang ingin menginap di Yogyakarta. Bangunan Hotel Mustokoweni sudah direnovasi kembali pada tahun 2007, namun renovasi tersebut tidak merubah desain dari bangunan yang sebelumnya.

Mustokoweni The Heriage Hotel letaknya tidak jauh dari pusat Kota Yogyakarta, tepatnya berada di Jalan AM Sangaji 72 Ypgyakarta, disebelah utara Tugu Yogyakarta. Furniture yang berada di hotel tersebut juga sangat klasik.
Mulai dari meja, kursi, dan almari sangat menunjukkan kesan kemewahan jaman kolonialisme. Pintu, jendela, serta dinding bangunan juga memiliki konsep jawa kuno. Fasilitas yang ada di Hotel Mustokoweni juga sudah lengkap.
Mulai dari kamar tidur, dapur, serta toilet dan kamar mandi, semuanya memiliki konsep Klasik di Era Kolonialisme dulu. Harga yang dipatok untuk dapat menginap di Hotel Mustokoweni Yogyakarta adalah berkisar antara 400 ribu rupiah sampai dengan 500 ribu rupiah.
Hotel Inna Garuda Malioboro

Hotel Inna Garuda Malioboro merupakan salah sau tempat menginap yang memiliki konsep Heritage. Di Hotel Yang berada di JalanMaliobor Yogyakarta tersebut, konon ada sebuah kamar yang menjadi basis perjuangan Jenderal Sudirman.
Dengan adanya sejarah tersebut, maka pengelola Hotel Inna Garuda mengusung Konsep Heritage Hotel. Banetuk bangunan dari Hotel Inna Garuda ini, bergaya Kolonialisme. Saat memasuki Hotel pengunjung akan disambut oleh staff hotel yang ramah.
Furniture yang ada di dalam Hotel Inna Garuda juga terkesan klasik. Mulai dari meja, kursi dan juga Almari, semuanya berbahan kayu yang diplitur warna cokelat. Sehingga akan menambah kesan klasik dari Hotel tersebut.
Fasilitas yang ada di di dalam kamar Hotel Inna Garuda juga sudah lengkap, erdapa sepasang kursi, almari, AC, dan juga bathtub yang siap memanjakan setiap pengunjungnya. Di hotel ini fasilitas kolam renang juga sudah tersedia.

Ada kolam renang untuk orang dewasa dan juga ada kolam renang untuk anak-anak. Servis saran pagi di Hotel ini juga mengusung konsep yang Yogyakarta sekali. Seperti Sop ayam, bubur, aneka gorengan, dan menu-menu yang ada di angkringan tersedia di Hotel tersebut.
Hotel Inna Garuda memiliki bangunan yang cukup luas dengan puluhan kamar di dalamnya. Salah satu kamar Legendaris di Hotel tersebut adalah Presiden Suite Sudirman, yang konon menjadi basis jenderal sudirman ketika memperjuangkan kemerdekaan Negara Indonesia pada Masa itu. Lobby Hotel Inna Garuda juga sangat luas. Semakin menambah kenyamanan pengunjung pada saat antre akan check-in di Hotel.
Berikut tadi merupakan sedikit ulasan mengenai beberapa Hotel yang mengusung tema “Heritage” yang berada di Kota Yogyakarta. Hotel-hotel yang mengusung tema tersebut sangat direkomendasikan untuk dijadikan tempat menginap.
Dengan sentuhan arsitektur jawa kuno dipadu dengan arsitektur jaman kolonialisme, semakin menambah kesan berkelas hotel-hotel tersebut. Jadi, buat pengunjung yang ingin menginap sembari merasakan kekentalan kota Yogyakarta dan juga suasana era kolonialisme, dapat menjadikan salah satu Hotel diatas sebagai tempat menginap yang nyaman.
Karena Fasilitas yang diberikan oleh hotel-hotel tersebut juga sudah sangat baik dan memanjakan pengunjungnya.