Lima Destinasi Wisata di Kaliurang Paling Favorit bagi Milenial

Kota Yogyakarta nenang menyimpan banyak sekali keindahan. Di Kota tersebut banyak sekali spot-spot pariwisata yang dapat di kunjungi. Dari sekian banyak tujuan wisata yang ada di Yogyakarta, daerah Kaliurang menjadi salah satu pilhan pengunjung untuk di dtaangi setiap liburan.

Di kawasan Jalan Kaliurang Yogyakarta terdapat lebih dari sepuluh destinasi wisata yang cocok untuk orangtua maupun Generasi Millenial jaman sekarang.

Tlogo Putri Kaliurang

Tlogo Putri Kaliurang merupakan sebuah wisata telaga yang berpadu secara indah dengan keindahan alam Kaliurang. Lokasi dari Tlogo Putri ini berada di Desa Harjobinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta.

Oleh Pemerintah Kota Sleman tempat ini telah dikelola dan diberikan beberapa wahana yang menarik. Seperti Flying Fox, Jungkat-jungkit, naik kano, naik ayunan, dan masih banyak yang lain lagi. Wahana-wahana tersebut dapat dinikmati oleh umum.

Disamping wahana-wahana asik tersebut, di Tlogo Putri juga terdapat tempat-tempat indah yang dapat  dajadikan tempat untuk berfoto. Sehingga generasi-generasi millenial akan sangat cocok datang di tempat ini. Harga tiket masuk ke Tlogo Putri adalah sebesar Rp 8.000 per orang.

Pemandian Tirta Budi Yogyakarta

Dikawasan Kaliurang Yogyakarta terdapat sebuah pemandian dengan pemandangan yang sangat indah. Pemandian Tirta Budi Yogyakarta yang juga dikenal dengan “Blue Lagoon” Kota Jogja. Lokasi dari Pemandian Tira Budi ini adalah berada di Desa Dalem, Widodomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta.

Lokasi Pemandian ini masih satu kawasan dengan daerah Kaliurang. Di tempat ini pegunjung dapat mandi dan berenang dengan bebas dikelilingi dengan pemandangan alam yang masih terjaga kealamianya.

Di Blue Lagoon ini terdipat 3 sumber mata air yang berbeda. Yaitu Sendang Wadon untuk pemadian para wanita, Belik Kluwih dan Sendang Lanang yang dijadikan lokasi pemandian para laki-laki.

Pemandian Tirta Budi ini juga berada dekat dengan aliran kali Tepus, sehingga pada musim penghujan mata air yang ada di ketiga sumber pemandian ersebut akan menjadi satu dengan aliran Kali tepus.

Bagi pengunjung yang suka fotografi, tempat in sangat cocok untuk dijadikan objek foto. Kondisi perairan yang masih jernih juga semakin menambah keindahan panorama Blue Lagoonnya Yogyakarta ini. Harga tiket yang dikenakan untuk masuk ke Pemanduan Tirta Budi Yogyakarta ini adalah sebesar Rp 2.000. Harga yang sangat terjangkau untuk dapat menikmati birunya mata air di Blue Lagoon.

The Lost World Castle Jogja

Kawasan Kaliurang memang menyimpan banyak keindahan wisata. Baru-baru ini Pemerintah Kabupaten Sleman telah meresmikan tempat wisata baru yang sangat di gemari generasi muda jaman sekarang.

Tempat wisata tersebut bernama The Lost World Castle Jogja. Sekilas kastil ini nampak seperti “Benteng Takeshi” yang terkenal di Indonesia beberapa Tahun lalu. Gaya arsitekturnya juga sangat gagah dan mirip dengan benteng kuno yang telah dibangun ratusan tahun lalu.

Dari lokasi The Lost World Castle ini, akan disajikan pemandangan indah Gunung Merapi Yogyakarta dan juga panorama alam yang sangat cocok digunakan sebagai tempat berfoto ria. The Lost World Castle Jogja berada di Desa Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta.

Harga tiket untuk dapat mamsuki The Lost World Castle ini dipatok dengan harga Rp 25.000 per orang, namun di tiket tertera harga Rp 60.000. Kemungkinan kedepannya harga iket The Lost World Castle adalah sebesar Rp 60.000.

Batu Allien Yogyakarta

Dulu ketika erupsi Gunung Merapi pada tahun 2010 desa Jambu, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta mejadi salah satu desa yang di aliri lava pijar, sehingga warga setempat dievakuasi ke tempat lain agar aman.

Setelah beberapa lama, warga yang rindu dengan rumah dan kampung halamannya dulu mencoba melihat-lihat kondisi bekas rumah mereka yang telah terkubur lava gunung merapi. Ternyata di desa tempat mereka tinggal dahulu terdapat sebuah batu yang menyerupai setengah wajah manusia. Batu tersebut berasal dari dalam Gunung Merapi dan terbawa keluar pada saat gunung merapi meletus.

Warga setempat menyebut batu tersebut dengan batu Allien. Sebenarnya nama batu Allien hanyalah sebuah plesetan dari kata bahasa Jawa “Alihan”, namun akhirnya kata tersebut diplesetkan oleh warga setempat menjadi “Allien”.

Selain batu yang menyerupai bentuk setengah wajah manusia tersebut, ada spot foto menarik yang dapat diambil dari kawasan Batu Allien Yogyakarta. Salah satu spot foto yang menarik adalah kawasan Kali Gendol yang menjadi bekas aliran lava pijar Gunung merapi dan juga sebuah gardu pandang yang menyajikan landskap indah hijaunya kawasan kaliurang.

Bukit Kali Kuning

Bagi pengunjung yang gemar dengan kegiatan berkema atau camping, Bukit Kali Kuning dapat dijadikan salah satu agenda kunjungan ketika liburan. Di tempaa in terdapat beberapa lokasi yang tepat dijadikan sebagai area berkemah.

Lokasi bukit kali kuning ini berada di Cangkringan, Sleman Yogyakarta, masih berada di kawasan Kaliurang. Di tempat ini pengunjung akan melihat dengan jelas gagahnya Gunung Merapi Yogyakarta dan juga indahnya bebatuan andesit yang nampak dikawasan tersebut. Untuk dapat menikmati keindahan batu andesit di Bukit Kali Kuning, maka pengunjung haru melewati jalan setapak sejauh kurang lebih satu kilometer.

Dalam perjalanan pengunjung akan di kelilingi pemandangan hutan pinus yang hiaju dan juga berbagai satwa hutan yang jarang ditemukan di kawasan perkotaan. Seperti ayam hutan, elang jawa, dan elang hitam.

Disamping itu, apabila beruntung, pengunjung akan menemukan sebuah tanaman langka yang sedang mekar. Tanaman langka tersebut adalah Kantong Semar. Bukit Kali Kuning juga dijadikan warga setempat untuk mencari rumput yang dimanfaatkan untuk memberi pakan ternak mereka.

Oleh karena itu, dalam perjalanan menyusuri Bukit Kali Kuning pengujung akan berpapasan dan bertegur sapa dengan warga yang sedang mencari rumput. Fasilitas yang terdapat di kawasan Kali Kuning ini juga cukup memadai.

Terdapat sebuah pusat informasi yang akan memberikan informasi lengkap seputar Bukit Kali Kuning. Lalu terdapat juga penginapan serta beberapa tempat makan dan juga warung kecil yang dapat menyelamatkan anda ketika sedang lapar.

Penginapan di area tersebut juga cukup terjangkau. Sehingga untuk pengunjung yang enggan memamsang tenda untuk berkemah, dapt menyewa penginapan di dekat Bukit Kali Kuning. Untuk area parkir Bukit Kali Kuning sendiri juga cukup luas. Pengunjung tidak perlu khawatir untuk menempatkan kendaraan yang dibawanya.

 

Nah, kelima tempat tersebut merupakan tempat yang sangat cocok dikunjungi untuk Generasi Millenial jaman sekarang. Tentunya selain kelima tempat diatas, masih banyak lagi tempat-tempat wisata menarik yang dapat dikunjungi. Pengin mudah dan nyaman? anda bisa gabung di paket wisata Jogja, dimana banyak terdapat paket wisata dari biro perjalanan wisata yang terpercaya.

Terutama di kawasan Kaliurang ini, kebanyakan adalah kawasan wisata yang menampilkan bekas kedahsyatan erupsi gunung merapi pada tahun 2006 dan tahun 2010 lalu. Walaupun berada di kaki Gunung Merapi yang masih aktif, kawasan kaliurang ini memiliki udara dan pemandangan yang cukup menyegarkan.

Pastinya pengunjung tidak akan menyesal bila mengunjungi berbagai kawasan wisata di Kaliurang.