Tips Hemat Membeli Cinderamata Khas Jogja untuk Keluarga dan Sahabat
|
Setiap orang di Indonesia pasti sudah mengenal Yogyakarta. Bahkan mungkin sebagian besar orang Indonesia sudah pernah berkunjung ke Yogyakarta. Ya, Yogyakarta memang selalu memiliki daya tarik tersendiri untuk dikunjungi.
Di Kota tersebut terdapat berbagai tujuan wisata yang tidak akan selesai dan habis dikunjungi dalam satu hari. Tidak lengkap rasanya apabila sudah berkunjung ke Yogyakarta tapi ketika pulang tidak membawa oleh-oleh.
Pasti keluarga dan orang terdekat di kampong halaman akan kecewa apabila tidak dibelikan oleh-oleh khas Jogja. Di Yogyakarta terdapat berbagai cinderamata yang sayang sekali apabila tidak kita beli untuk keluarga dan sahabat tercinta di rumah.
Mungkin sebagian besar ada yang berpikir cinderamata di Yogyakarta sedikit mahal, tapi apabila anda pandai dalam menawar dan juga menentukan barang apa saja yang akan dibeli, maka kata “Mahal” adalah sebuah mitos belaka. Nah, beberapa tips berikut ini bisa di praktekan apabila berencana untuk membeli souvenir dari Jogja.
Buat daftar barang-barang apa saja yang akan dibeli

Agar tidak sembarangan dalam membeli barang, dan juga menghindari pemborosan, maka alangkah baiknya sebelum berangkat Anda membuat daftar barang apasaja yang akan dibeli nantinya.
Karena apabila tidak direncanakan terlebih dahulu dari rumah, bisa-bisa budget yang awalnya Cuma ratusan ribu rupiah, bisa membengkak sampai jutaan rupiah. Hal ini dilakukan untuk menahan diri dari godan souvenir-souvenir lucu yang dijual diluar sana.
Datang ke Malioboro

Jalan Malioboro merupakan pusat jual-beli souvenir dan oleh-oleh khas Yogyakarta. Di Malioboro telah berjajar banyak sekali penjual souvenir, mulai dari miniatur kendaraan tradisional, gelang, kaos, baju batik, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Di Jalan inipun harga-harga yang ditawarkan cukup terjangkau, mulai dari harga sepuluh ribuan sampai harga ratusan ribu saja. Berbelanja souvenir di Malioboro sangat direkomendasikan, karena memang lokasi ini adalah pusat oleh-oleh dan souvenir khas Jogja.
Dan barang-barang yang dijajakan di Malioboro pun sangat identik dengan kota Jogja. Namun apabila ingin mendapatkan souvenir di lokasi lain juga bisa. Disekitar Malioboro juga terdapat banyak sekali toko-toko souvenir yang semakin menambah pilihan berbelanja Anda.
Berkeliling lah dahulu untuk mendapat souvenir yang tepat

Di Yogyakarta terdapat banyak sekali penjual souvenir, jumlahnya mungkin ratusan. Apalagi apabila kita membeli souvenir di Malioboro, maka akan semakin banyak dan semakin membingungkan untuk memutuskan barang apa saja yang hendak di beli.
Tetapi, Artinya juga kamu dapat memiliki banyak pilihan dan kesempatan untuk menentukan oleh-oleh apa yang tepat untuk keluarga dan sahabat dirumah. Dengan daftar yang sudah anda buat, anda dapat berkeliling untuk mencari harga terbaik dan kulaitas terbaik dari souvenir yang akan anda beli. Jadi, pembeli wajib sekali menahan diri dari “bisikan” buru-buru beli.
Pilihlah souvenir-souvenir yang dijual per pack per-lusin atau grosir

Dengan memilih souvenir yang dijual perlusin atau per gross maka hal ini akan membantu dalam menekan biaya. Selain dengan membeli benda-benda grosir, akan sangat menguntungkan bagi anda yang mempunya banyak sekali teman dan saudara untuk dibelikan souvenir khas jogja.
Contoh souvenir yang dapat dibeli lusinan atau grosir adalah gantungan kunci, gelang, kalun, pin (peniti), kaos, tas-tas mungil dari kain batik, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Berani menawar

Harga yang ditawarkan oleh penjual di kota wisata pasti dipatok dengan harga tinggi. Namun ada beberapa tempat yang bisa ditawar hargany. Seperti halnya di Malioboro, harga yang ditawarkan oleh penjual masih dapat ditawar sampai si penjual dan pembeli merasa sama-sama untung.
Jangan takut untuk menawar apabila anda berbelanja di Malioboro. Triknya adalah tawarlah sebesar 60% dari harga yang ditawarkan oleh penjual. Lalu akan terjadi negosiasi sampai penjual benar-benar mnenyerah dan setuju dengan harga yang akan anda minta.
Apabila penjual tidak setuju, maka berkelilinglah lagi untuk mencari harga yang tepat. Berkeliling juga bermanfaat untuk membandingkan harga antara penjual satu dengan penjual yang lainnya. Biasanya ketika anda bilang mendapat harga lebih rendah di penjula lain, maka penjual yg satunya akan menawarkan dengan harga yang lebih rendah lagi. Jadi pandai-pandailah dalam mempengaruhi penjual.
Jangan terpengaruh dengan sikap jual mahal Penjual

Sebagai pembeli kita tidak boleh mudah menyerah dan “manut” begitu saja dengan sikap jual mahal penjual. Apabila penjual bersikap jual mahal maka kita juga harus lebih jual mahal. Misalnya, apabila penjual menolak harga yang kita tawar, lalu dia nego, kita juga harus bisa nego lagi dengan harga yang lebih rendah.
Apabila penjula masih bersikeras tidak mau memberikan, maka pergilah dengan sopan, dan cari penjual lain. Mungkin dengan “kepergian” anda, si penjual tadi akan merasa kehilangan pelanggan, lalu mau tak mau memberikan harga yang anda minta tadi.

Terlebih lagi apabila waktu belanja anda sudah malam dan para penjual hendak pulang, beberapa dari penjual tersebut pasti akan memberikan dagangannya dengan harga yang kita mau agar closing pada hari itu mendapat keuntungan lagi, walaupun mungkin hanya untung sedikit.
Bersikap bersahabat kepada penjual
Salah satu trik yang bisa diterapkan dalam berbelanja adalah dengan mengajak bicara penjual seolah-olah kita adalah sahabatnya. Sebagai satu contoh, kita ajak bicara si penjual dimulai dengan menanyakan rumahnya daerah mana, sudah berapa lama jualan disini, dan bertanya sudah sejak kapan jualan di daerah ini.
Lalu percakapan akan mengalir dengan sendirinya. Setelah penjual merasa nyaman, barulah kita Tanya harga barang yang kita inginkan. Lalu setelah itu kita tawar pelan-pelan harga yang ditawarkan oleh penjual tersebut.
Siapkan uang pas
Setiap pergi belanja di pusat-pusat souvenir di Jogja, selalu siapkan uang pas. Karena hal ini dapat menghemat waktu yang terbuang untuk menunggu kembalian yang seharusnya bisa kita manfaatkan untuk mencari souvenir lain.
Ajaklah teman yang dapat mengontrol dan mengingatkan keinginan belanjamu

Setiap orang yang sedang berada di pusat perbelanjaan souvenir pasti sulit sekali untuk menahan tidak membeli barang ini dan barang itu. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membawa seseorang yang dapat mengontrol dan mengingatkan keinginan belanjamu. Sehingga budget yang sudah direncanakan dari awal tidak akan membengkak terlalu besar.
Segera akhiri perjalanan melihat-lihat souvenir setelah mendapatkan semua daftar barang yang diinginkan
Untuk menghindari membeli barang-barang yang tidak perlu dan tidak diinginkan sebelumnya, maka alangkah baiknya apabila setelah berbelanja dan mendapatkan semua barang yang dibeli, anda segera pulang.
Karena apabila anda berkeliling lagi, maka dipastikan anda tidak akan mampu bertahan dari godaan souvenir-souvenir lucu yang dijual disepanjang jalan Malioboro. Jadi sebaiknya segera pulanglah.

Nah, beberapa tips diatas dapat anda coba ketika anda berkunjung ke Yogyakarta, dan ingin pulang membawa berbagai macam souvenir khas jogja untuk keluarga dan sahabat anda di kampong halaman.